Lantai Shower dengan Keramik Berformat Besar: Risiko Licin dan Solusi
Lantai shower dengan keramik berformat besar memang memberikan tampilan yang elegan dan modern. Namun, penggunaan keramik berformat besar di lantai shower juga memiliki potensi risiko yang perlu diperhatikan: kelicinan.
Mengapa Lantai Shower dengan Keramik Besar Mudah Licin?
- Luas Permukaan: Keramik berformat besar memiliki luas permukaan yang lebih besar dibandingkan keramik biasa. Ini berarti area permukaan yang bersentuhan dengan air lebih banyak, sehingga membuat lantai lebih licin.
- Jarak Antar Nat: Nat keramik, yaitu bagian yang mengikat setiap keramik, berperan penting dalam mencegah licin. Namun, pada keramik berformat besar, jarak antar nat biasanya lebih lebar. Hal ini membuat air lebih mudah tergenang di antara nat dan meningkatkan risiko licin.
- Jenis Material: Jenis material keramik juga memengaruhi tingkat kelicinan. Beberapa jenis keramik yang umum digunakan di lantai shower seperti porselen atau keramik berlapis kaca, memang licin saat basah.
Cara Mengatasi Risiko Lantai Shower Licin:
- Pilih Keramik dengan Koefisien Gesekan Tinggi: Koefisien gesekan adalah ukuran daya tahan suatu permukaan terhadap gesekan. Semakin tinggi koefisien gesekan, semakin besar daya tahan terhadap licin. Pilih keramik dengan koefisien gesekan tinggi, biasanya ditandai dengan label "anti-slip" atau "non-slip".
- Perhatikan Ukuran dan Bentuk Nat: Pastikan jarak antar nat tidak terlalu lebar. Penggunaan nat yang sempit dan rapat akan membantu mengurangi penumpukan air dan meningkatkan daya cengkeram lantai.
- Pilih Material Nat yang Bertekstur: Pilih material nat yang bertekstur kasar untuk meningkatkan daya cengkeram. Hindari penggunaan material nat yang halus dan licin.
- Aplikasi Produk Anti-Slip: Terdapat produk anti-slip khusus untuk lantai keramik yang dapat diaplikasikan pada permukaan keramik. Produk ini akan membuat permukaan keramik menjadi lebih kasar dan mengurangi risiko licin.
- Pemilihan Jenis Lantai Shower: Jika Anda khawatir dengan risiko licin, Anda bisa memilih jenis lantai shower yang lebih aman seperti:
- Lantai shower bertekstur: Lantai shower dengan tekstur kasar seperti batu alam atau keramik bertekstur dapat mengurangi risiko licin.
- Lantai shower dengan permukaan non-slip: Terdapat jenis lantai shower khusus dengan permukaan anti-slip yang dirancang untuk meminimalkan risiko licin.
Tips Tambahan:
- Hindari penggunaan sabun yang berbusa: Sabun berbusa akan membuat lantai shower lebih licin.
- Bersihkan lantai shower secara berkala: Membersihkan lantai shower secara berkala akan membantu menghilangkan kotoran dan residu sabun yang dapat meningkatkan risiko licin.
- Gunakan alas kaki di dalam shower: Gunakan alas kaki yang memiliki cengkeraman kuat untuk mengurangi risiko terpeleset.
- Berhati-hati saat menggunakan shower: Berhati-hati dan bergeraklah dengan perlahan saat berada di dalam shower, terutama saat lantai basah.
Kesimpulan
Lantai shower dengan keramik berformat besar memang memberikan tampilan yang menarik, tetapi perlu diingat bahwa penggunaan keramik berformat besar juga memiliki potensi risiko licin. Dengan memilih material yang tepat, memperhatikan teknik pemasangan, dan menerapkan langkah pencegahan, Anda dapat meminimalkan risiko licin dan menikmati lantai shower yang aman dan nyaman.
